Gagal hamil dooong di tahun 2019!

Kenapa bisa dooong?

Gak tau dooong!

Tapi kok bangga ya? Ibu sehat? hahahaha

***

Echm sorry, kata demi kata pada pembukaan tulisan di atas seakan penulisnya minta dijambak ya? Karena dikiranya perkara hamil itu gampang! Ngangkang dikit ajah, selesai! Ternyata tidak semudah itu, Esmeralda! Yang namanya hamil bukan hanya persoalan ngangkang, tetapi banyak unsur yang terlibat di dalamnya. Jika pemikiran saya selama ini untuk hamil itu, alaaaah, gampaaang! Kini, saya meralatnya besar-besaran.

Memasuki tahun 2019, niat saya besaaaar sekali untuk memiliki anak lagi. Menghadiahi Ucupyo seorang adik. Sebagai wanita libra dan wanita bergolongan darah A, mengatur rencana agar cepat hamil itu pasti! Hukumnya wajib! Perfectionis kalau bahasa bekennya.

Mulai dari menjaga pola hidup, mengatur pola makan, menumbuhkan kecintaan terhadap touge, menjaga gerakan agar tidak banyak gerakan tambahannya, mengurangi bahkan tidak pernah olahraga lagi hingga menjaga pikiran agar tidak mudah korslet yang mengakibatkan meletupnya emosi yang berdampak pada hormon-hormon yang membantu cepatnya pergerakkan niat untuk hamil. Semua saya atur dengan matang dan terencana.

Hingga mengambil cuti segala untuk menghindari lonjakkan kegiatan di akhir tahun dalam rangka penghabisan anggaran 2019. Yang namanya kegiatan akhir tahun itu maknanya sama kayak bagi-bagi rejeki. Semakin banyak kegiatannya semakin banyak peluang mendapatkan uang merah. Sumpaaaah disambar Lee Min Ho, Park Bo Gum, Lee Kwang Soo, Kim Young Kwan, Jeremy Zucker, Ed Sheeran, Atalarik Syah dan Dimas Andrean kalau saya boong!

***

Penghabisan anggaran pada anak satker -satuan kerja- di unit kerja saya berakhir pada akhir november th 2019. Soalnya bendahara saya gerakannya mengalahkan kecepatan cahaya kalau menyangkut urusannya dengan pertanggung jawaban dan uang! hahahha.

Disaat itulah saya menghianatinya dengan mencuri start cuti akhir tahun dalam rangka memproduksi generasi kedua. Maafkeun saaayaaaaaaah bu beeeend *sungkem*.

Siapa bilang cuti saya tidak viral dan banyak kontranya? Sebagai tangan kanan bu bend dan tangan kiri kepala bidang, haram hukumnya mengambil cuti di saat puncak-puncaknya tutup buku. Tapi cooba lihat kelincahan pergerakkan saya, muluuuush! hahahahaha.

Bos besar di unit kerja saya pun marah doong pastinya! Bisa-bisanya cuti menjelang akhir tahun! Biasanya, anak keuangan itu cutinya awal tahun atau pertengahan tahun. Tapi kalau akhir tahun, itu sama saja dengan percobaan bunuh diri, xixixi :D. Namun, karena nama saya terlanjur harum di kantor (HUUUUUEKS) sehingga kesalahan fatal saya tersebut termaafkan, hahaha.

Begini cerita aslinya….

Pertengahan tahun 2019, tepatnya pada saat lebaran idul fitri, setiap kami mengunjungi rumah keluarga, pasti pertanyaannya “LOOOH, ANAKNYA MASIH 1?”

Ich, so what gitu loh kalau masih 1?

Pertanyaan di atas masih mendingan sih, saya masih waras dalam menjawabnya tentu dengan asas toleransi yang saya pelajari di bangku sekolah dulu. Ada lagi yang bertanya dengan (OOOH OKE, IBU RAYA LAGI MAU MENS KALIIIIK INI) nada yang terdengar biasa bagi orang lain tapi bagi saya sama saja melukai harga diri saya sebagai seorang wanita.

“KAMU TIDAK MANDUL KAN?”

Mandul?
Tuhaaaaaaaaan, tolooooong!
Dari mana mandulnya coooba, pemirsah?
Pen naboooook orang akuuutuuuuuh!

Oke, saatnya serius untuk program hamil! Karena seringnya mengunjungi dokter SpOG dengan hasil “normal” dan “subur”, akhirnya saya mendatangi dukun terlatih untuk meneropong kondisi kandungan saya.

Mengingat nyaris selama 3 tahun saya menekuni olahraga lari yang bisa saja membuat kandungan saya mengalami pelebaran dan susah untuk menangkap sel sperma. Itu diagnosa saya loh ya.

Fix, kata dukunnya, kandungan saya memang melebar. Katanya lagi, kondisi kandungan yang normal itu posisinya seperti mangkuk. Jahadi, cepat tinggalnya gitu loh. Janin yang tinggal maksudnya.

Zaman waktu saya hamil Ucup dulu kaan berkat tangan si dukun terlatih juga yang memperbaiki posisi kandungan saya. Waktu zaman Ucupyo dulu, saya masih anak bawang di divisi keuangan, belum banyak gerakan tambahan.

Akhir november sampai awal desember itulah masa-masa saya berjuang untuk promil -program hamil- serius. Selama ini promilnya serius juga. Tapi tidak sampe melibatkan dukun terlatih segala πŸ˜€

# Masuk Kantor

Cuti telah tlah berakhir pada tanggal 3 desember 2019. Saya masuk kantor dengan tumpukan deadline sana dan sini. Biasanya, pada tanggal muda begitu adalah masa-masa dimana saya mengurus belanja rutin pegawai yang terkait gaji, pembayaran tunjangan sertifikasi dosen, lauk pauk dan kawanannya.

Medan yang saya lalui untuk mengurus gaji dan kawanannya hingga masuk ke dalam rekening pegawai juga bukan jenis medan yang bisa jalan ala miss universe sambil dadah-dadah manjah. Medan yang saya lalui naik turun tangga sebanyak 4 lantai yang jumlah tangganya di kali dua (2). Rute saya lantai 1-2-3-4 terkadang 4-3-2 lalu 3-4 lagi lalu 4-3-2-1, hahaha.

20191001_092743

Maksudnya begini, kalau saya menuju lantai 2, sama halnya saya menuju lantai 4. Tangganya mengerikan, wkwkwkwk. Jarak tempuhnya panjang dan terjal. Sialnya, di rektorat -medan kerja yang saya maksudkan tadi- tidak ada eskalator atau lift.

Misalnya nih ya, saya mengejar tandatangan pejabat di lantai 3, kemudian ada pejabat lainnya di lantai 4 dan akan keluar dari ruangannya, saya tuh secepat angin gitu larinya menuju lantai 4. Jalan santai? Aduuuh bisa lama urusannya. Terus, kalau ada kesalahan di lantai 2, ya saya mesti naik lagi ke lantai 3 dan 4 untuk meminta tanda tangan kembali. See?

Disaat itulah saya merasa doooong dong dongo maksimal. Ya kaliiiiik orang cuti akhir bulan, pertengahan bulan napa sii? Promil dinyatakan gagal. Karena saya mens lebih cepat sebelum waktunya, huwahahahaha.

# Kecapean?

Ketika mengetahui saya gagal hamil bulan ini, suami hanya mengingatkan, agar niat hamil itu benar-benar dari hati. Bukan untuk menjawab nyinyiran keluarga yangΒ  cerdas-cerdas. Dibawa santai ajah sih katanya. SedikasihNya. Dan jangan capek!

Menilik tupoksi saya yang rock en roll, ada kemungkinan gagalnya promil saya bulan -dan tahun jangan lupa, sis!- ini karena kecapean. Selain naik-turun tangga dalam sehari yang sama kayak jadwal minum antibiotik 3×1, rute saya juga lintas kecamatan. Wiiiih gaya bener! hahaha.

kppn

Selain berpendar di rektorat, akhir-akhir ini saya pun berotasi ke KPPN. Apalagi satker saya pindah dooong dari Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi menjadi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sehingga gaji yang sudah masuk KPPN untuk bulan januari 2020, harus dibuat ulang karena perpindahan satker tersebut.

Bukan hanya itu sih, sebisanya, semua honorarium, pajak dan pembayaran lainnya harus masuk pada tanggal 27 Desember 2019. Intinya untuk bagian Belanja Rutin Pegawai Negeri, tutup bukunya tanggal 27 Desember 2019.

Capek banget? Iyaaa! Tapi saya bahagia. Saya senang kalau berhubungan dengan tupoksi saya. Beda banget kalau saya harus mengurusi tupoksi orang lain untuk tutup buku juga. Cambooooook akuuuuuuuuuuh, mak!

# Yakin Gagal Hamil karena Capek Doang?

Awal bulan yang lalu, saya menuliskan kisah tentang hantu yang mengintari ruang kerja saya. Yang tangannya lincah banget mengambil uang langsung dengan amplop-amplopnya dan membuat saya tidak nyaman karenanya.

Konon kabarnya, sekuat apapun saya merencanakan untuk hamil, akan olweis olweis dan olweis mengalami kegagalan jika saya masih di ruangan tersebut. Percaya atau tidak, karena target si hantu itu adalah saya (Kata cenayang yang matanya tembus pandang gitu) sehingga setiap ada kemungkinan saya hamil, pasti akan gugur sebelum berkembang mengikuti siklus menstruasi.

Saya pun olweis gemes karenanya. Salah saya apaan sampe dijadiin target? Apa karena saya anaknya dukun sakti mandra guna-guna juga? Waaaaaaah, bisa murkaaa bapak saya! hahahhaa.

Mau percaya, gak ada buktinya kalau saya yang dijadiin target. Kalau hanya “katanya binti katanya” apalagi hasil penelusuran cenayang, saya tidak percaya doong pastinya. Adapun kalau memang karena efek magis yang ditimbulkan dari hantu penghuni ruangan saya, oke baeq, tolong doakan saya dimutasi ke divisi lain! hahaha.

Hingga saat ini, keyakinan terbesar dari gagalnya saya promil -NYARIS SETAHUN INI- murni karena saya kecapean. Itu baru di kantor loooh, belum lagi di rumah. Karena saya adalah ketua gang di rumah dimana anggota geng saya lainnya diurusi oleh saya! hahaha. Enak beneeeer mereka!

***

Kandungan saya berbeda dengan kandungan mama dan mami mertua saya. Kandungan mereka terbukti kuat walau badai menghadang. Zamannya mama saya sedang hamil adik bungsu saya, beliau sampe jatoh dari motor. Kandungannya aman-aman saja. Sehat alhamdulillah.

Begitu pula dengan kandungan mami mertua saya. Berdasarkan cerita beliau, ketika sedang hamil, beliau mencari kayu bakar di hutan. Keluar masuk hutan dengan memikul air. Menjunjung cucian, toh anak-anaknya lahir dengan selamat semua. Hingga anak pertamanya (YANG KATANYA COBAANNYA PALING BANYAK) sukses menjadi suami saya! huwahaha.

Berbeda dengan kandungan saya yang tidak sekuat mereka. Naik turun tangga saja, gak bisa. Memang sih, dokter SpOG selalu mewanti-wanti agar tidak menggunakan high heels saat di kantor dan juga usahakan agar tidak ada kegiatan yang melibatkan gesekan betis yang berpengaruh ke kandungan. Apa daya, tupoksi saya nyaris setiap saat terjadi pergesekan betis, hahahaha.

…

Sejujurnya saya sedih ketika gagal hamil di tahun 2019. Semacam ada perasaan yang mengamini perkataan keluarga yang menyatakan saya mandul? Tapi gak mungkin banget ich, secara saya sudah 2 kali hamil. Pertama waktu kakaknya Ucupyo, gugur ketika berusia 2 bulan di kandungan. Kemudian Ucupyo.

“HEI, KAMU HANYA BERENCANA, RRRRRAYA! ADA ALLAH. ADA ALLAH. ADA ALLAH”.

20181103_201703

Sometimes, saya ingin menuliskan resolusi di blog ini. Resolusi hidup yang buwanyak. Karena saya tipe anak yang banyak maunya! hahaha. Resolusi yang pastinya bakalan panjang dan bikin eneg pembaca :-D. Tapi tapi tapi tapi saya malu. Malu kalau ternyata resolusi hidup saya gak ada yang kesampaian, wkwkwkwk.

20181103_201154

Resolusi H’mil Tahun 2018 maaah foto ini, hahaha

Dah ah, kalau ada yang punya saran biar cepet hamil walau gerakan tambahannya banyak, tolong komen di bawah yaa πŸ˜‰

Kendari, saat hujan luruh membasahi bumi.
Raya Makyus.