Ciri-ciri masuk angin dan hamil muda itu beda tipis loh shay! Gejalanya serumpun. Badan tak enak lah, mual, perut kembung, tidak enak makan, pusing, lemah, letih, loyo, lesu, lunglai bahkan sampai muntah-muntah.
Saya sering mendapati gejala seperti di atas terjadi pada tubuh saya. Ketika keadaan badan seperti ciri-ciri hamil muda, saya langsung ke apotik. Cari tespek! Besar harapan mendapati hasil tespek garisnya duuuuua! Namun kenyataan yang sering saya terima, tespek garisnya hanya satu. Jadi, gejala yang saya alami seperti tertulis pada paragraf pertama adalah gejala ‘masuk angin’.
Kalau kata teman saya, masuk angin itu merupakan penyakit nasional. Jadi setiap warga Indonesia pasti pernah merasakan yang namanya masuk angin. Selain penyakit nasional, juga penyakit yang tidak melihat kasta. Mau golongan kasta kaya raya ataupun kasta biasa-biasa saja, masuk angin adalah penyakit yang merakyat.
Tetapi yang namanya masuk angin tidak bisa disepelekan loh shay! Bisa bahaya jika tidak di tindak lanjuti. Bisa saja, masuk angin merupakan alarm tubuh, kalau ternyata there is something trouble dalam tubuh kita.
Lalu, apa itu masuk angin? Angin yang masuk dalam tubuh kita kah? Angin apa? Angin pagi-siang-sore-malam? Angin baik atau angin jahat?
Masuk angin angin merupakan kumpulan gejala yang terjadi akibat kelelahan fisik, terlambat makan/salah makan, juga stress pikiran. Penggabungan inilah yang menyebabkan gas berlebih di lambung sehingga badan terasa tidak nyaman, perut kembung, mual disertai muntah dan pusing.
Tubuh kita merupakan salah satu mesin tercanggih yang paling rumit yang pernah Tuhan ciptakan. Sampai kapan pun manusia tidak bisa menciptakan satu mesin layaknya tubuh manusia. Tubuh manusia dengan berbagai kompleksitas kerumitannya mampu secara teratur menjalankan fungsinya masing-masing.
Disadari atau tidak, karena kecanggiham tubuh kita, kita bahkan membuatnya bekerja terus menerus tanpa henti. Hei, tubuh kita bukan mesin yang siap bekerja 24 jam sehari semalam. Mesin saja jika terus menerus bekerja bisa panas dan rusak. Apalagi tubuh manusia!
Ketika tubuh kelelahan, ia akan mengeluarkan alarm yang jika di artikan dalam bahasa manusisa bunyinya begini “Pliiiiiiiiiis, saya mau istirahat. Saya capek!”. Alarm yang tubuh berikan kepada kita bisa berupa mual, pilek, demam, pusing, letih, lesu, lapar, mengantuk dan lain sebagainya.
Tahukan teman-teman sekalian bahwa gejala yang saya sebutkan di atas adalah bagian dari cara tubuh berkomunikasi dengan kita si pemilik tubuh. Mereka menyampaikan keluhan. Dan biasanya kita memaknainya dengan ‘masuk angin’.
Masuk angin dengan terlambat makan atau salah makan jelas berhubungan. Dalam tubuh manusia, terdapat alarm yang di sebut ritme sikardian. Jadi si ritme sikdardian ini bekerja sesuai dengan waktunya. Misalnya, manusia waktu makannya jam 12 siang, pada jam tersebut, sebaiknya lambung harus segera diisi agar dapat memompa darah guna mengalirkan gizi dan nutrisi ke seluruh tubuh.
Jika pada waktu tersebut kita tidak makan, si ritme sikardian ini akan bingung dan jelas mengganggu sistem kerja tubuh kita. Apa akibatnya jika ia terganggu? Perut kita akan mengalami kram dan kembung. Biasanya juga karena tidak ada makanan yang diolah lambung, akhirnya lambung mengeluarkan asam yang menyebabkan mual disertai muntah. Parahnya lagi bisa menyebabkan sakit kepala.
Gejala seperti ini umumnya masyarakat menamainya dengan masuk angin.
Stress merupakan kata yang paling sering kita dengar jika berhadapan dengan situasi rumit. Bukan hanya dengar, terkadang kita merasakannya tanpa sadar. Stress itu semacam respon tubuh terhadap tekanan mental atau beban hidup yang menimbulkan ketegangan dalam diri seseorang.
Ada pula pendapat yang menyatakan bahwa stress merupakan ketidakseimbangan diri/jiwa terhadap realitas kehidupan, apalagi jika ada perubahan dalam hidup yang memerlukan penyesuaian.
Pengaruh emosi dengan kesehatan mengakibatkan unsur kimia tubuh akan berubah dan membentuk racun-racun yang akan menurunkan sistim kekebalan tubuh. Olehnya mengapa kita ndak boleh stress, karena stress mampu melemahkan sistem imun kita.
Ketika sistem kekebalan tubuh kita melemah, gangguan kesehatan mudah menyerang tubuh kita, biasanya gejalanya mual, sakit kepala, muntah, bahkan bisa lebih fatal dari pada gejala tersebut.
Eniwey, Stres juga menyebabkan sakit maag looh shay, karena asam lambung meningkat. Jika gas dalam usus meningkat maka perut akan kembung terus sampai menyebabkan irritable bowel syndrome (adalah salah satu jenis gangguan pada sistem pencernaan yang menyerang usus besar dan bisa jadi akan hilang timbul selama bertahun-tahun atau bahkan seumur hidup).
****
Saya tuh biasanya membuat tulisan begini sekali mendayung, 2-3 pulau terlampaui. Selain sebagai bahan bacaan teman-teman sekalian, juga sebagai pengingat bahwa sehat itu penting. Biasanya menulis seperti ini tuh lancar banget karena memang ilmunya pernah saya dapatkan sewaktu menjadi mahasiswa, namun implementasinya dalam kehidupan jauh banget! hahahhaa.
Lanjuuuuuuut.
Salah satu motto anak FKM – yang kini menjadi salah tiga motto hidup saya – adalah preventif better than cure. Mencegah lebih baik dari mengobati. Sama halnya dengan masuk angin yang sering menyerang saya, dari pada mengobati, saya lebih senang mencegah ia menguasai tubuh saya. Dengan cara apa?
- Mengonsumsi Vitamin C
Salah satu vitamin yang sejak dulu dikenal aman untuk dikonsumsi dan memiliki banyak kegunaan bagi tubuh adalah Vitamin C. Vitamin ini salah satunya memiliki manfaat yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh. Vitamin C bisa didapatkan dari buah-buahan dan sayuran segar.
Mengapa manusia perlu mengonsumsi vitamin C setiap hari? karena vitamin C vitamin C diperlukan untuk perkembangan serta menjaga fungsi kerja organ tubuh dan memiliki peran penting untuk menjaga fungsi kekebalan tubuh. Masuk angin? jauh-jauh deh!
- Mengonsumsi Makanan Sehat dan Bergizi
Penyakit jenis apa pun, termasuk masuk angin, membutuhkan makanan dengan gizi seimbang guna mempercepat pemulihan. Jika masuk angin yang kita rasakan disertai dengan demam, flu, hidung tersumbat, dan meriang, makanan yang berkuah hangat bisa jadi pilihan tepat.
Tahukah teman-teman sekalian, dari mana sehat berawal? Sehat berawal dan dimulai dari dapur rumah kita. Tuhan menciptakan beragam warna dan rasa dari buah dan sayuran tidak semata-mata untuk keindahan saja. Namun itu semua diciptakan dengan beragam fungsi dan manfaat, serta memiliki kandungan nutrisi yang berbada-beda.
Semakin banyak kita mengonsumsi makanan sehat, seperti sayur dan buah-buahan yang bergizi, maka semakin sehat pula tubuh kita. Yang harus kita garis bawahi adalah sehat tidaknya suatu keluarga bergantung dari sejauh mana dapur rumahnya bisa menghasilkan makanan dan minuman yang tidak hanya enak tetapi sehat juga.
- Mengoptimalkan Kualitas Tidur
Mengobati masuk angin tidak segampang membolak-balikkan telapak tangan. Terkadang ada beberapa orang yang cocok di beri obat untuk menuntaskannya, berbeda dengan saya.
Ketika saya terserang masuk angin, yang paling saya jaga adalah pola makan dan istirahat. Tidak ada salahnya, kok, untuk menghentikan semua kegiatan yang sedang kita jalani untuk sementara waktu. Istirahat yang mampu menghentikan kegiatan sehari-hari saya adalah tidur.
Menjaga kualitas tidur setiap hari merupakan investasi bagi kesehatan tubuh kita. Setidaknya, beri waktu istirahat untuk tubuh sampai kondisi pulih kembali. Jika tetap dipaksakan, bisa tambah parah masuk anginnya :'(.
- Mengonsumsi Sari Jahe
Mama sering membuatkan sari jahe ketika mantan anak gadisnya ini terserang masuk angin akibat doyan keluyuran di malam hari untuk menuntaskan tugas saat masih menjadi mahasiswa. No, saya bukan perempuan malam akh! Biasanya, jika perkuliahan sampai pukul 6 sore, selesainya itu mesti mengerjakan tugas deadline, biasanya rumah teman yang memiliki jaringan wifi adalah kunci kesuksesannya :D.
Terlalu sibuk mengerjakan tugas, sampai-sampai saya dan teman kelompok belajar lainnya lupa untuk makan malam. Mau merepotkan yang punya rumah juga rasanya tidak etis. Pulang ke rumah biasanya jam 10 malam dalam suasana malam yang dingin.
Biasanya, keesokan harinya atau gak perlu nunggu waktu seminggu, saya langsung kena demam diiringi muntah-muntah. Apa coba namanya kalau bukan masuk angin? Di tuding hamil pun gak bisa karena saya gak punya pacar waktu kuliah dulu :D.
Akhirnya, mama mencekoki saya segelas sari jahe panas. Yang kalau diminum rasanya segeeeeeer. Biasanya jahenya di parut, kemudian diperas. Hasil perasan jahe dicapur madu alami yang menambah kehangatan badan yang sedang demam.
Keesokan harinya saya kembali bisa hahahihi kembali. Kata mama, jika saya sudah rusuh, artinya saya sudah sembuh! hahahaha.
Kalau ditanya mengapa sari jahe mampu meredakan ‘masuk angin?’
Rasa pedas jahe dihasilkan dari senyawa yang bernama Zingeron. Jahe mengandung banyak zat-zat antara lain minyak atsiri zingiberena (zingirona), zingiberol, bisabolena, kurkumen, gingerol, filandrena, dan resin pahit. Selain sebagai bahan obat masuk angin, jahe memiliki manfaat kesehatan lainnya.
Untungnya di era modern seperti sekarang ini, jahe hadir dalam bentuk produk minuman Sari Jahe Herbadrink. Herbadrink Sari Jahe dibuat dari resep minuman tradisional, serta diproduksi tanpa pengawet. Rasanya persiiiis sari jahe buatan mama. Its so delicious! Selain Sari Jahe Herbadrink, juga tersedia dalam varian Sari Temulawak dan lidah buaya.
Jahe alami memberikan banyak manfaat bagi kesehatan, selain menghangatkan serta membuat tubuh nyaman sehingga memberikan efek relaksasi. Rasa hangat dari jahe pun bermanfaat untuk meredakan masuk angin, kembung serta mengurangi rasa mual.
Dikemas secara praktis dan higienis, tinggal diseduh, bersih dan tanpa endapan karena diproduksi dengan teknologi tinggi. Sari Jahe Herbadrink rasanya enak dan segar, tepat untuk menjadi minuman herba-break setiap hari.
Saya dan suami penggemar berat Herbadrink Sari Jahe loh. Minuman andalan kami disaat musim pancaroba, karena kami pasangan yang menganut motto ‘preventif better than cure’.
Sering masuk angin? Jahein ajah shaaay! 😉
Jadi keinget, teman Prancis yang baru pertama ke Bandung, nanya masuk angin itu apa?…
sampe berjam-jam itu menerangkan. Hahaha
Kalo saya minum yang temulawak. Btw, berarti herbadrink jahe ini mirip rasanya saraba kah, say?
Mbaaa
Ya ampuun aku menikmati banget tulisanmu ini, dan eyeshadowmu itu kok keren amaaatt ya.
Bisa nge-blend dgn perfecto!
Thanks for sharing this nice article yak
S suka skali ini minuman2 jahe, menyehatkan badan..?
Tosss, kok ‘musuh’ kita sama ya, masuk angin? Aku juga mengatasinya dengan Herbadrink Sari Jahe, bikin badan hangat.
Hahahah, klo sdh rusuh berarti sembuhmi diii.
Luaaarr biasaaaa Anaknya Bu Menkes, hihihih.
Tapi segar memang tawwa tu sari jahe, apalagi sekarang adami yg praktisnya tinggal seduh. Uhuuii, hidup Herbadrink 😉
Jejahean gitu memang bikiiiiiin anget badan sih. Enaaaa 😀
Hooh.. paling pas diminum di musim yang kadang vanaaash kadang dingiiin 😀